Cara Melatih Bayi Bicara Sejak Dini
Mempunyai anak yang cerdas tentulah dambaan semua orang tua. Apalagi, jika
dalam usianya yang masih belia, sang anak sudah mampu berceloteh riang
menciptakan keceriaan di rumah. Untuk itu, tak ada salahnya jika kita melatih
bayi bicara sejak dini.
Jika kita ingin melatih bayi bicara sejak dini, maka hal itu sebaiknya dilakukan sejak bayi masih berada dalam kandungan.
Tetapi untuk melatih komunikasi 2 arah bisa dimulai sejak bayi baru lahir,
karena saat itu bayi sudah bisa mendengar dan mengerti suara manusia, terutama
suara ibunya. Setiap apa yang dikatakan orang tua akan tersimpan dimemori otak
anak, dan suatu saat si anak akan menirukan apa yang dia dengar, baik itu yang
diajarkan orang tua maupun oleh orang-orang di sekitarnya. Walaupun bayi belum
bisa merespon dengan kata-kata, tetapi bayi bisa mengungkapkan perasaannya, baik
dengan senyuman, gerakan bibir, bersuara, berteriak, mengerakan tangan dan
kaki, kepala atau dengan menangis.
Selain itu, melatih anak bicara sejak dini membantu kemampuan komunikasi
dan interaksi sosial anak dengan lingkungan, emosi dan perkembangan
kecerdasannya..
Langsung saja, berikut tips melatih anak bicara sejak dini;
1. Mengajak anak
untuk berbicara sedini mungkin dan sesering mungkin walaupun sang anak belum
saatnya untuk berbicara. Sebab, dengan mengajak berbicara sang anak, mereka akan
mendengarkannya dan merespon dengan bahasa mereka sendiri. Baik dengan erangan, senyuman atau bahkan tangisan.
2. Gunakanlah bahasa yang jelas dan
hindari dahulu pemakaian lebih dari 1 bahasa, serta hindari berbicara dengan cara kas@r
dan buruk didepan anak. Karena apa yang anda ucapkan, akan tersimpan dimemori
otak anak, dan suatu saat kata-kata itu akan ditiru oleh anak.
3. Bicaralah dengan anak
dengan bahasa yang lembut dengan penuh kasih. Dengan berbicara seperti itu, sang
anak akan menangkap kasih sayang yang besar dari sang ibu. Dan tentunya hal itu
lebih disukai anak.
4. Bicaralah dengan nada
yang riang dan manja. Sifat anak yang memiliki rasa manja dan riang akan
membuat mereka lebih memperhatikan apa yang anda bicarakan.
5. Jika anda berbicara
dengan anak, disarankan untuk mematikan radio dan juga televisi. Karena hal itu
bisa memecah konsentrasi anak.
6. Hindari perkataan tidak sopan di depan anak. Karena memori sang anak mampu menangkap itu semua. Atau bahkan
suatu ketika anak anda bisa juga menirunya.
7. Ajaklah anak berbicara
sambil makan, memakai pampers, sambil bermain, sambil mandi maupun sambil
berjalan-jalan dengan anak. Kombinasikan waktu bicara dengan anak agar anak
tidak bosan dan lebih menyenangkan buat anak.
8. Gunakanlah kata yang
sederhana ketika mengajak anak anda berbicara.
9. Jadilah pendengar yang
baik untuk anak anda. Jika dia masih salah dalam mengungkapkan kata, anda bisa
membenarkannya di lain waktu dengan mengajaknya bermain. Juga mengulang kata-kata
tersebut dengan lembut, hal tersebut untuk menghindari anak dari kejenuhan.
10. Sering-seringlah
membacakan cerita untuk anak. Pilihlah buku dengan gambar yang menarik agar
anak tertarik untuk mendengarkannya.
11. Dengarkan pula respon
anak dalam menanggapi kata-kata anda. Responlah dengan lembut sehingga anak merasa
senang karena apa yang dia ucapkan dianggap dapat anda pahami sehingga akan
anak lebih sering berkata-kata meskipun tidak terlalu jelas.
12. Sebagai anak, tentu
saja dia sangat senang bermain. Disamping mengajaknya bermain, ajaklah dia juga
untuk berbicara sambil menikmati mainannya.
13. Berilah pujian untuk
anak anda jika dia mampu mengucapkan kata-kata dengan tepat dan jelas.
Itulah cara melatih bayi bicara sejak dini, sehingga dia mampu berbicara sejak dini. Semoga artikel ini bermanfaat. Amin
No comments:
Post a Comment